Selasa, 06 Maret 2012

BACA sebelum membeli SCANNER !!!

Menentukan scanner mana yang akan anda beli disesuaikan dengan budget dan kebutuhan anda sangatlah mudah, coba simak saja artikel mengenai hal ini

1. Scanner A4 Flatbed
 
Scanner yang umum dijumpai adalah scanner A4 flatbed. Dokumen maupun objek 3 dimensi yang akan dipindai diletakkan pada kaca scanner, lalu lensa di bawah kaca tersebut akan bergerak sambil mengambil gambar. Scanner tipe ini dapat dengan mudah ditemui di toko komputer dan pusat perbelanjaan peralatan elektronik. Kisaran harganya umumnya di bawah Rp 1 juta.

Scanner A4 flatbed butuh waktu 15 hingga 60 detik untuk scanning 1 halaman dokumen. Resolusi scanner flatbed biasanya 600 hingga 4800 dpi. Semakin tinggi dpi, hasil gambar semakin bagus, tetapi waktu yang dibutuhkan untuk scanning semakin lama pula. Scanner ini cocok untuk pekerjaan scanning dalam jumlah sedikit, misal 1 hingga 10 halaman foto maupun dokumen. Apabila jumlah dokumen mencapai ratusan, ribuan, bahkan jutaan lembar, penggunaan scanner ini menjadi tidak efisien.

Kelemahan scanner A4 Flatbed adalah perlunya keseriusan dalam merawat dan membersihkan kaca. Sumber kotoran dapat berasal dari kertas dokumen yang dipindai/di-scan, debu yang menempel pada kaca sebelah dalam, maupun goresan kecil yang muncul tanpa disengaja. Kotoran kecil saja dapat menjadi pengganggu yang sangat besar pada gambar hasil scanning. Kelemahan lain, scanner A4 Flatbed tidak dapat digunakan untuk scanning kertas berukuran folio/legal 

2. Scanner A4/Folio/Legal Manual Feeding
Bentuk scanner ini sangat mungil, harganya pun relatif murah, antara 1 hingga 3 jutaan. Lensa tidak bergerak, tetapi kertasnya yang bergerak. Kertas yang akan di-scan harus dipilah dan dimasukkan 1 demi 1, tidak dapat ditumpuk begitu saja seperti pada printer. Kecepatan scanning model scanner seperti ini mencapai 3 halaman per menit. Scanner ini cocok untuk scanning puluhan dokumen, tetapi akan cukup melelahkan Anda bila digunakan untuk ratusan dokumen.

3. Scanner A4/Folio/Legal ADF
ADF adalah singkatan dari Automatic Document Feeder. Istilah ADF digunakan untuk scanner yang memiliki input tray seperti pada printer, tumpukan kertas yang akan di-scan diletakkan pada input tray tersebut, lalu kertas akan ditarik secara otomatis oleh scanner satu demi satu.

Ada beberapa ciri, Anda membutuhkan scanner A4/Folio/Legal ADF. Salah satunya saja terpenuhi, maka sebaiknya Anda menggunakan scanner A4/Folio/Legal ADF. Apa saja alasan itu
  • Jumlah dokumen yang akan di-scan terlalu banyak, jumlahnya ratusan, ribuan, bahkan hingga jutaan lembar. Contohnya dokumen LJK, dokumen arsip tahunan, dokumen entri data berkala, dokumen kuesioner, dokumen yang akan di-PDF-kan, dokumen voting, dsb 
  •  Anda perlu scanner kencang yang ringkas untuk perjalanan atau dapat diselipkan di tas laptop. 
  •  Anda perlu scanner yang tidak perlu perawatan yang repot, tahan lama, dan kualitas gambarnya sangat baik untuk pembuatan PDF. 
  •  Anda perlu scanner yang sangat mudah dalam pengoperasiannya, cukup dengan meletakkan kertas pada tray, tanpa menekan 1 tombol pun. 
  •  Anda perlu melakukan scanning dokumen dengan beragam ukuran, namun waktu yang tersedia sangat sedikit. 
  •  Anda perlu melakukan scanning puluhan kartu nama yang secara otomatis kontennya dapat disinkronkan dengan Microsoft Outlook. 
  •  Anda membutuhkan fitur color dropout dan punch hole removal, membuang warna tertentu dan menghilangkan lubang hitam bekas jilid saat scanning dokumen.
·         Dokumen yang akan di-scan berukuran legal dengan panjang 14 inci.
·         Anda perlu membangun image sebagai perusahaan atau lembaga yang maju dan menggunakan teknologi tinggi dan terbaru, salah satunya untuk pengarsipan dokumen dengan mengurangi pencarian dokumen fisik yang banyak memakan tempat.
Harga scanner A4/Folio/Legal ADF berkisar Rp 3.000.000 hingga Rp 20.000.000.

4. Scanner A3 Flatbed
Ukuran A3 sama dengan 2 kali ukuran kertas A4. Harga scanner A3 Flatbed berkisar antara 12 hingga 20 juta rupiah. Resolusi yang didukung 600 hingga 1600 dpi. Serupa dengan scanner A4 Flatbed, scanner A3 Flatbed juga perlu dijaga kebersihan kacanya agar kualitas gambar tetap baik. Penggunaan scanner A3 flatbed biasanya untuk scanning kardus, tabloid, serta dokumen lain yang berukuran A3. Scanning dokumen folio maupun legal sebenarnya tidak perlu menggunakan scanner A3, cukup dengan scanner A4/Folio/Legal ADF.

5. Scanner A3 ADF
Harga scanner A3 ADF kelas menengah berkisar antara 40 juta hingga 100 juta rupiah. Namun ada beberapa tipe juga yang mencapai 200 hingga 300 juta rupiah, sering dikelompokkan sebagai scanner kelas produksi.

Kecepatan scanning scanner A3 ADF apabila digunakan untuk scanning dokumen A4 (mode landscape) mulai dari 50 ppm hingga 120ppm. Tersedia pula kombinasi scanner A3 ADF dan flatbed untuk fleksibilitas jenis dokumen yang akan di-scan.

6. Scanner A2 sampai A0
Harga scanner A2 sampai A0 umumnya ratusan juta rupiah, tetapi untuk ukuran A2 ada yang di bawah 50 juta rupiah. Dokumen yang biasanya di-scan dengan Scanner A2 – A0 adalah dokumen peta, cetak biru, rancangan produk, dan sebagainya.

7. Scanner LJK
Dahulu, untuk memeriksa Scanner LJK dibutuhkan Scanner OMR. Scanner OMR tidak menghasilkan image, namun data teks. Scanner OMR hanya digunakan untuk entri data, voting maupun pemeriksaan ujian dan kuesioner.

8. Modul Scanner Mesin Fotocopy
Ada 2 jenis karakter scanner ADF yang terpasang pada mesin fotocopy:
          
S   Scanning berlangsung cepat, image disimpan di memori mesin, lambat saat dipindahkan ke komputer.

·         Scanning berlangsung lambat, image langsung disimpan di komputer.
Modul scanner pada mesin fotocopy umumnya tidak dapat memberikan performa yang baik bila hanya digunakan untuk scanning. Modul scanner tersebut dirancang untuk lebih bermanfaat ketika dipakai sebagai mesin pengganda alias fotokopi, sebagaimana fungsi utamanya.

9. Scanner All-In-One
HP 4110, HP4255, HP 4355, HP J3508 adalah deretan contoh scanner All-In-One dari masa ke masa sejak tahun 2004. Disebut All-In-One karena bukan hanya scanner, terdapat juga printer, fungsi mesin fax, dan fungsi fotokopi. Kisaran harga scanner All-In-One mulai dari 700 ribu hingga 2 jutaan.

10. Scanner Film
Berbeda dengan scanner dokumen, scanner film dibuat untuk scanning negative film. Dengan kemampuan resolusi yang lebih tinggi,  scanner film dapat menjadi scanner microfilm yang marak digunakan untuk menyimpan data pada film-film detektif tahun 60-70-an.

Jadi pilihlah dengan bijak dan segera hubungi tempat pembelian scanner yang terbaik di www.tokotata.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar